Menggali potensi wisata, khususnya di wilayah
selatan Kabupaten Brebes seolah tidak pernah ada habisnya. Sejumlah
potensi wisata alam sangat prospektif, bahkan bisa menghasilkan
pendapatan asli daerah (PAD) sekaligus meningkatkan taraf kesejahteraan
masyarakat.
Salah satunya adalah air terjun (curug) Awu yang
terletak di wilayah Dukuh Gronggongan Desa Wanareja, Kecamatan
Sirampog. Berada di kawasan hutan lindung petak 20 dan 21, curug Awu
memiliki ketinggian sekitar 100 meter.
Ketua LSM
Wahana Bumi Lestari Muflikin ST menyampaikan, lokasi curug yang berada
sekitar 3 kilometer ke arah utara Dukuh Gronggongan ini kondisinya
benar-benar masih sangat alami. "Selain air terjun, ekosistem yang ada
di kawasan hutan masih sangat bagus, seperti halnya kawanan kera maupun
lainya," kata Muflikhin.
Hanya saja lanjut dia,
saat ini kawasan hutan mulai mengalami perubahan dengan berkurangya
jumlah pohon tanaman keras. Terutama di sepanjang aliran sungai,
sebagai aliran air dari curug.
"Padahal
keberadaan pohon-pohon keras di sepanjang alur sungai sangat dibutuhkan
untuk menjaga Daerah Aliran Sungai (DAS). Untuk itu kami berharap,
agar Pemkab melalui instansi terkait melakukan upaya-upaya penanganan,"
jelasnya.
Selain tanaman keras lanjut dia,
petani bisa memanfaatkan sela tegakan dengan menanam rumput gajah.
"Selain bisa mencegah erosi, juga memapu berfungsi sebagai penyerap
cadangan air. Selain itu dari sisi ekonomis, petani dapat memanfaatkan
rumput gajah sebagai pakan ternak," kata Muflikhin.
Selain
memiliki potensi wisata yang sangat menjanjikan, tidak jauh curug Awu
terdapat dua sumber mata air yakni Tuk Wangkang dan Setra Menggala.
"Sumber mata air tersebut belum dimanfaatkan, sehingga dapat
dimanfaatkan sebagai sumber air baku PDAM," ungkapnya.
Dia
berharap potensi alam yang ada ini mendapat perhatian, sehingga
keberadaannya bisa membawa manfaat bagi masyarakat yang tinggal di
sekitar lokasi.
Sumber: Radar Tegal