Saturday, December 8, 2012

0 Pegiat Pemekaran Tak Mau Keluar Biaya

Koranlokal.com (Brebes) - Jika semua tokoh yang terlibat didalam wacana pemekaran, ingin semuanya didepan menjadi orang yang paling hebat diantara yang lain. Namun manakala berbicara modal mereka minggir teraratur, dipastikan Pemekaran kabupaten Brebes bisa jadi tidak akan terealisasi. 

Karena setiap perjuangan itu butuh pengorbanan baik pemikiran, waktu dan materi serta keikhlasan yang benar-benar dicurahkan untuk sebuah usaha dalam memperjuangkan Pemekaran. Demikian dikatakan KH . Saefur Rohman atau biasa disapa KH Uceng salah seorang ulama asal Desa Gangawang, Kecamatan Salem, Brebes dan pengasuh Ponpes Ta'alumul Huda. 

KH Uceng yang juga wakil ketua Presidium pemekaran mengatakan, idealnya seluruh komponen yang terlibat dalam perjuangan pemekaran Kabupaten Brebes agar tetap kompak dan tidak ada saling tonjol, karena bagaimanapun tujuannya sama Sebuah Pemekaran. 


"Namun saat ini saya melihat beberapa komponen berjalan sendiri-sendiri, cobalah mencontoh sahabat-sahabat Nabi dimana pada sebuah pertempuran, ada seorang sahabat yang senior digantikan oleh sahabat yang lebih muda. Akan tetapi dia legowo bahkan secara ikhlas mendukung serta menularkan pengalamannya sehingga terciptalah perpaduan yang harmonis dan akhirnya pertempuran itupun dapat dimenangkan" tuturnya. 

Dia berharap begitupun dengan para pejuang pemekaran, semua komponen harus didasari dengan ikhlas, jangan ada maksud yang tidak jelas dibelakang sebuah perjuangan. Jika ada yang berkeinginan menjadi orang nomor satu setelah terwujudnya pemekaran, maka ia harus berani menjadi orang pertama sebagai penyandang dana terbesar untuk sebuah pemekaran. Seperti halnya yang dilakukan seorang jawara pedalaman Banten bernama Tubagus Chasan Sochib, dengan kekuatan finansialnya yang mampu membantu gerakan pemekaran hingga mendapatkan pengakuan sebagai tokoh pembentukan Provinsi Banten. 

"Biarpun setelah itu dengan adanya struktur politik yang baru, Chasan Sochib bertindak secara aktif menentukan siapa yang menjadi penguasa di Banten, itu adalah hal yang wajar" paparnya. Namun pertanyaannya apakah ada orang seperti itu di wilayah Brebes selatan yang terdiri dari 6 kecamatan yang ada (Tonjong, Sirampog,Paguyangan, Bumiayu, Bantarkawung dan Salem)?,” kata bertanya.
 
Sumber: KoranLokal
 
 
 

Kabar Brebes Copyright © 2011 - |- Template created by O Pregador - |- Powered by Blogger Templates